Musim panas ini akan menjadi momen spesial bagi para penggemar kisah epik How to Train Your Dragon, dengan rilis adaptasi live-action dari novel karya Cressida Cowell yang sangat dicintai. Film ini menampilkan Gerard Butler yang kembali memerankan Stoick the Vast, karakter ikonis dari trilogi animasi yang sukses besar di dekade lalu.
DreamWorks dan Universal Pictures baru saja merilis trailer terbaru yang memberikan pandangan mendalam tentang Butler dalam balutan kostum Viking yang mengesankan. Dalam film ini, Stoick adalah ayah dari Hiccup, yang diperankan oleh Mason Thames. Kisahnya mengikuti perjalanan Hiccup untuk membuktikan dirinya dengan memburu naga. Namun, alih-alih membunuh naga yang ditemuinya, Hiccup memilih untuk menjalin hubungan dengan makhluk tersebut, yang membuka jalan bagi cerita penuh emosi dan keindahan yang telah menjadi ciri khas franchise ini.
Trailer tersebut menampilkan pemandangan memukau Toothless, naga hitam yang menjadi bintang utama cerita ini. Dengan desain yang detail dan ekspresi yang menawan, Toothless dipastikan akan kembali mencuri hati penonton. Selain itu, cuplikan baru juga memberikan wawasan lebih dalam melalui narasi Stoick, menyoroti tekanan besar yang dihadapi Hiccup dalam perjalanannya.
Gerard Butler adalah salah satu dari sedikit aktor dari versi animasi yang kembali untuk adaptasi live-action ini. Dalam wawancara dengan Entertainment Tonight, Butler membagikan pengalaman uniknya menghidupkan Stoick di layar nyata. Ia mengungkapkan bahwa proses transformasi fisik untuk peran ini sangat menantang. “Ini seperti melewati lima level neraka. Butuh waktu berjam-jam untuk persiapan, dan satu jam lagi hanya untuk mengenakan kostumnya,” canda Butler.
Meskipun menghadapi berbagai kesulitan, Butler merasa bahwa pengalaman ini lebih imersif dibandingkan film animasi sebelumnya. “Ketika membuat versi animasi, aku selalu bertanya-tanya, ‘Seperti apa rasanya benar-benar menjadi karakter itu? Hidup dalam dunia Viking itu?’ Dan sekarang, dengan versi live-action, aku benar-benar berada di arena, di desa Viking, dan itu luar biasa,” ujar Butler.
Siap Menghadirkan Keajaiban Baru
Dengan penggarapan yang serius dan kembalinya aktor-aktor ikonis, “How to Train Your Dragon” versi live-action diharapkan memberikan keajaiban baru bagi para penggemar lama sekaligus generasi baru. Film ini juga menjanjikan pengalaman visual yang memukau dan cerita yang tetap setia pada nilai-nilai keluarga dan persahabatan yang menjadi inti dari franchise ini.
Apakah adaptasi live-action ini mampu merebut hati penonton seperti versi animasinya? Kita akan mengetahuinya musim panas ini. Pastikan untuk menyaksikan perjalanan Hiccup dan Toothless dalam petualangan mereka yang tak terlupakan!
