Dengan perjanjian film layar lebar Bad Robot di Paramount Pictures memerlukan kesepakatan baru dan negosiasi ulang, J.J. Abrams dan para petinggi di perusahaannya (termasuk CEO Katie McGrath) bertemu dengan berbagai studio besar di sekitar Hollywood untuk mengeksplorasi pilihan di mana selanjutnya mereka akan “mendarat.” Netflix, Amazon, dan Apple sudah menarik diri perundingan, sama halnya dengan Comcast, dan Sony Entertainment. Namun kini menurut laporan dari THR, Abrams dan Bad Robot sedang dalam negosiasi akhir dengan WarnerMedia untuk kemitraan yang bisa bernilai hingga $500 juta.
Di bawah kesepakatan baru ini, Bad Robot akan mengembangkan dan membuat proyek baru untuk WarnerMedia dan mengawasi produksi lain di seluruh film, TV, dan platform digital. Distribusi tidak diragukan lagi adalah kunci bagi Abrams, dan sementara Apple dan Sony dilaporkan mendekati kesepakatan yang didambakan ini, akhirnya WarnerMedia menang. WarnerMedia tidak hanya memiliki hubungan yang sudah ada dengan Abrams melalui kesepakatan TV Bad Robot Warner Bros, tetapi mereka juga memiliki peluang branding yang luas seperti theme park. Warner Bros. juga telah berkolaborasi dengan Universal Studios dalam atraksi Dunia Sihir Harry Potter yang sangat menguntungkan. Selain itu, dengan memprioritaskan streaming, WarnerMedia siap meluncurkan layanan streaming sendiri pada tahun 2020 dengan koleksi yang kuat dan acara TV baru yang sedang dalam pengembangan.
Memang kesepakatan final memang belum tercapai sampai saat ini, namun untuk sekarang, J.J. Abrams sepertinya cocok dengan studio tradisional di WarnerMedia daripada melompat ke perusahaan streaming seperti Netflix atau Amazon. Selanjutnya untuk Abrams adalah perilisan Star Wars: The Rise of Skywalker yang diarahkan olehnya pada Desember ini, yang tentu saja berasal dari Walt Disney Studios.
